Pada 19 Oktober 2017 lalu siswa-siswi SMK Yos Soedarso Sidareja menjual hasil panen berupa sayuran segar. Kegiatan itu juga dilaksanakan masih dalam rangkaian hari pangan sedunia yang jatuh pada 16 Oktober 2017 lalu.
Pada 23 Oktober 2017 yang akan diselenggarakan juga penyuluhan anti narkoba bagi siswa-siswi SMK Yos Soedarso Sidareja. Pengenalan mengenai bahaya narkoba kepada remaja merupakan tindakan pencegahan dini agar mereka terhindar dan tidak mencoba-coba untuk menggunakan narkoba dalam bentuk apapun. Pihak sekolah juga akan mendatang tim dari mantan pengguna narkoba, saudara Barcho, dkk. Dari kesaksian mereka diharapkan siswa-siswi semakin sadar akan bahaya narkoba.
Guru dan karwayan SMP, SMA, dan SMK Yos Sudarso Purwokerto mengadakan workshop pendidikan pada 28-30 Agustus 2017. Bapak F. Joko Prasetyo menjadi narasumber utama workshop dengan tema “Siap Menjadi Sekolah Unggul” tersebut. Workshop tersebut diselenggarakan di Rumah Retret Kaliori Banyumas.
Para peserta workshop tampak antusias selama mengikuti workshop tersebut. Sesi tanya jawab dan diskusi juga dijalani dengan penuh semangat oleh para peserta.
Romo Damianus, O.M.I. turut hadir dalam workshop tersebut. Di akhir workshop Romo Damianus, O.M.I. mempersembahkan Ekaristi untuk para peserta yang beragama Katholik di Gua Maria Kaliori Banyumas.
Selasa, 5 September 2017 lalu, Romo Carolus, O.M.I. selaku Ketua Yayasan Sosial Bina Sejahtera (YSBS) mengunjungi SMK Yos Soedarso Sidareja. Romo Carolus disambut oleh Ir. Y. Parsiyan, selaku Kepala Sekolah, guru, karyawan, dan murid-murid SMK Yos Soedarso Sidareja.
Acara pada hari itu meliputi peresmian Indoor, pertemuan Wali Murid kelas 10 SMK Yos Soedarso Sidareja. Selain itu ada juga bazar yang menjual sayuran dan hasil karya murid-murid. Berikut foto-foto kegiatannya.
Pada 1 Agustus 2017 lalu perwakilan dari SMK Yos Soedarso Sidareja menyerahkan bantuan Al Qur’an ke Mushola Al-Ikhlas. Pemberian bantuan Al Qur’an tersebut diterima langsung oleh pengurus Mushola Al-Ikhlas yang beralamat di Wadasjontor Desa Patimuan Kecamatan Patimuan.
Bea Siswa Sepeda dari Cerdas Foundation 2017 untuk 30 siswa-siswi di 3 sekolah yaitu SMP Yos Sudarso Gandrungmangu, SMP Immaculata Cilacap, dan SMA Yos Sudarso Cilacap.
Siswa-siswi penerima Bea Siswa Sepeda dari Cerdas Foundation 2017 dari SMP Yos Sudarso Gandrungmangu:
Imailya Restu Paluphy
Carolina Cindy Frida Cevira
Omega Exlisiana
Rizqi Ragil Saputra
Yandri Efendi
Puji Ristanti
Clara Amanda Citra Mei Rani
Aditiya
Martin Dwi Saputra
Selpi Selfiana
Siswa-siswi penerima Bea Siswa Sepeda dari Cerdas Foundation 2017 dari SMP Immaculata Cilacap:
Valentine Graciella Johanes
Mutiara Nayah Kansali Putri
Fransisca Martha Catur C
Nabila Tuna Esa
Stefani Budhista Anggraini
Fani Ari Anggraini
Kevin Yefta Candra
Aji Panestu
Wiwit Nur Azizah
Yosua Dwi Bagas
Siswa-siswi penerima Bea Siswa Sepeda dari Cerdas Foundation 2017 dari SMA Yos Sudarso Cilacap:
Dua siswa dari SMK Yos Soedarso Sidareja meraih prestasi dengan lolos seleksi Paskriba Kabupaten Cilacap atas nama Nur Khamid dari jurusan TKPI dan Sivi Diva dari jurusan AK.
Prestasi lain yang diraih SMK Yos Soedarso Sidareja adalah sebagai anggota kontingen Cilacap dalam Jambore atau Jumtek Provinsi PMR tingkat provinsi memperoleh peringkat 1 kontingen, juara 1 relawan atau temu karya, dan juara 1 PMR.
Yayasan Sosial Bina Sejahtera (YSBS) menyelenggarakan Workshop Pajak Terkait Dana BOS SMA/SMK dengan narasumber dari Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Pratama Cilacap. Workshop tersebut diselenggarakan pada 25-26 Juli 2017 bertempat di Wisma OMI, Kaliori, Banyumas. Peserta workshop berasal dari 8 SMA/SMK dibawah naungan YSBS antara lain SMA Yos Sudarso Cilacap, SMK Yos Sudarso Jeruklegi, SMK Yos Sudarso Kawunganten, SMK Yos Sudarso Sidareja, SMK Yos Sudarso Majenang, SMA Yos Sudarso Majenang, SMA Yos Sudarso Sokaraja, dan SMK Yos Sudarso Sokaraja.
Acara Workshop dibuka secara resmi oleh Romo Y. Damianus, OMI sebagai Bendahara YSBS. Dalam kata sambutannya, Romo Dami berharap dengan workshop ini laporan pajak dari YSBS bisa semakin baik dan KPP Pratama Cilacap bisa membatu YSBS dalam kesulitan yang dihadapi mengenai pelaporan pajak. Sementara itu Ibu Sri Sutitiningsih sebagai Ketua KPP Pratama Cilacap juga menghadiri pembukaan acara workshop ini. Beliau menjelaskan secara singkat masalah-masalah yang umumnya muncul dalam pelaporan pajak terutama yang dialami oleh YSBS. Beliau juga menekankan bahwa workshop ini merupakan bimtek (bimbingan teknis) dimana peserta akan mendapat pelatihan dan langsung mengaplikasikannya disertai dengan bimbingan dari narasumber.
Hari pertama diisi oleh dua pembicara utama yaitu Bapak Endar Prasetyo dan Ibu Novi yang lebih banyak menjelaskan dari sisi teoritis.
Pembicara pertama adalah Bapak Endar Prasetyo AO dari KPP Pratama Cilacap. Dalam penjelasannya Pak Endar menyebut bahwa orang yang mengelola dana Negara akan disebut sebagai bendaharawan Pemerintah, dalam hal ini dan BOS adalah dana Negara. Tugas dan kewajiban bendaharawan terkait dengan pajak adalah menghitung, menyetor, dan melaporkan.
Untuk menghitung pajak, harus diketahui dahulu jenis belanjanya yaitu:
Belanja pegawai, misalnya upah, honor, tunjangan, gaji, bonus dan lain-lain; maka objek pajak adalah PPH pasal 21. Untuk dana BOS SMA/SMK tidak boleh dipakai untuk belanja pegawai
Belanja barang, misalnya biaya ATK; maka objek PPH pasal 22 dan PPN. Kalau dana BOS, pasal 22 dibebaskan.
Belanja jasa, misalnya jasa mengecat, perbaikan, perawatan; maka objek pajak adalah PPH pasal 23.
Untuk menyetor Pajak sarana yang dipakai adalah SSP Pajak yang merupakan surat setoran pajak dan Billing System melalui DJP Online. Penyetoran pajak ini dilakukan melalui bank atau kantor pos.
Unruk melaporkan pajak sarana yang dipakai adalah surat pemberitahuan massa untuk bulanan, dan surat pemberitahuan Tahunan. Saat ini sudah ada aplikasi online yaitu e-SPT.
Pembicara kedua Bu Novi dari bagian pengawasan KPP Pratama Cilacap. Beliau menjelaskan secara rinci tentang silva yaitu laba, sisa lebih yang diperoleh oleh perusahaan dalam hal ini adalah sekolah. Silva ini bisa tidak dikenai (dikecualikan) PPH asalkan dipakai untuk:
Sarana prasana sekolah, pembangunan, penelitian dan pengembangan, tanah
Sarana prasana kantor, laboratorim, dll
Rumah dinas, asrama, fasilitas olahraga asalkan dibangun di lingkungan sekolah
Pihak sekolah harus melampirkan laporan/rencana fisik sederhana untuk pembangunan tersebut dan harus selesai sebelum 4 tahun. Harus ada pembukuan tersendiri menganai dana silva ini.
Hari kedua diisi oleh tiga pembicara yaitu Pak Haswi, Bu Eni, dan Bu Prapti. Pada hari kedua ini peserta lebih banyak praktek langsung dan mengambil contoh studi kasus dari masalah yang mungkin muncul. Pak Haswi memandu peserta untuk menginstall aplikasi E-SPT dan mengoperasikan E-Filling.
Masa Orientasi Siswa (MOS) di SMK Yos Soedarso Sidareja untuk tahun ajaran 2017/2018 dilaksanakan pada 18-20 Juli 2017.
Pada hari pertama MOS, Selasa, 18 Juli 2017, siswa-siswi yang mengikuti kegiatan MOS dibagi menjadi 5 kelompok. Tiga kelompok diisi oleh pembicara dari Puskesmas, Koramil, dan Kepolisian, sedangkan dua kelompok lainnya diisi oleh pihak SMK Yos Soedarso. Kelompok pertama dengan pembicara dari Puskesmas menjelaskan tentang kesehatan umum, bahaya narkoba, dan hal-hal lain berkaitan dengan kesehatan. Kelompok kedua dengan pembicara dari Koramil menjelaskan tentang nilai-nilai kebangsaan. Kelompok ketiga diberi penjelasan mengenai pelanggaran hukum. Kelompok keempat diberi penjelasan tentang kurikulum sekolah. Kelompok kelima diberi penjelasan tentang kesiswaan.
MOS hari pertama diikuti oleh 411 siswa, tetapi ada kemungkinan hari-hari berikutnya jumlah siswa yang mengikuti MOS bertambah karena belum semua siswa baru mengikuti MOS hari pertama. Berikut beberapa foto dokumentasi MOS hari pertama di SMK Yos Soedarso Sidareja
Pada 15 Juli 2017 lalu, Penerbit Erlangga memberikan sebuah mobil kepada SMK Yos Soedarso Sidareja. Ir. Y. Parsiyan selaku Kepala Sekolah berharap agar mobil tersebut bisa menjadi berkat untuk kemajuan para siswa. Mobil tersebut nantinya akan digunakan untuk kegiatan praktek mengemudi siswa.
Adapun penandatanganan MOU akan dilaksanakan pada Jumat, 21 Juli 2017 mendatang yang akan dilaksanakan di Yogyakarta.
Berikut dokumentasi serah terima hadiah mobil dari Penerbit Erlangga kepada SMK Yos Soedarso Sidareja yang diwaliki secara langsung oleh Kepala Sekolah, Ir. Y. Parsiyan.
Mulai tanggal 13-14 Juli 2017 guru SMK Yos Soedarso Sidareja melaksanakan workshop dengan narasumber Bapak Dr. Kamson dari Purbalingga. Dalam workshop ini guru-guru membuat program kerja pembelajaran tahunan atau EDS. Target dan tujuan dari workshop ini adalah mewujudkan guru yang lebih bermutu dalam hal pola pikir. Berikut beberapa foto dokumentasi kegiatan workshop
Sementara itu pada 15 Juli 2017, para siswa baru SMK Yos Soedarso Sidareja yang akan mempersiapkan MOS sudah berkumpul sejak pagi untuk mendapat pengarahan. MOS akan dimulai tanggal 17 Juli 2017.