Pada tanggal 14 November 2015 yang lalu, Komite Perguruan Maria Immaculata Cilacap mengadakan acara Bazar Makanan Tradisional dalam rangka memperingati HPSN (Hari Pangan Sedunia Nasional) yang jatuh pada bulan Oktober. Acara tahunan ini dirayakan sebagai bentuk kepedulian terhadap makanan tradisional yang semakin tergerus oleh jaman dan kurang diminati oleh anak-anak. Hal inilah yang menjadi motivasi utama para Anggota Komite Perguruan, untuk mengenalkan makanan tradisional yang sehat tanpa 4 P; yaitu bebas bahan Pengawet, Pewarna, Pemanis dan Perasa. Tema yang diusung untuk HPSN tahun 2015 adalah “Keluarga Melestarikan Makanan Tradisional Bebas 4P Dan Mengajarkan Saling Berbagi”
Acara Bazar Makanan Tradisional ini terbuka untuk umum dengan upacara seremonial pembukaan oleh Romo Peter, OMI dan perwakilan dari Yayasan Sosial Bina Sejahtera (YSBS) Bapak Sapari dan staf yang diiringi tarian tradisional dari SD dan SMP Maria Immaculata yang melibatkan sekitar 25 penari. Tak kalah menarik pra acara diramaikan oleh senam massal dari anak-anak TK Maria Immaculata. Selama acara berlangsung para pengunjung juga disuguhi lagu-lagu persembahan dari Band SMP Maria Immaculata. Baik anak-anak maupun orang tua yang hadir sangat antusias dengan beragam jenis makanan yang bisa mereka nikmati, mulai dari gethuk, lupis, mata roda, sampai kue lapis yang dikreasikan dari bahan utama umbi-umbian dengan harga yang sangat terjangkau.
Dalam acara ini, setiap kelas dari masing-masing sekolah mewajibkan membuka stand makanan , baik guru kelas para siswa dan orangtua murid ikut meramaikan masing-masng stand makanan. Terlebih saat Romo Peter, OMI ikut berkeliling melihat setiap stand dan mencicipi berbagai makanan tradisional. Acara Bazar Makanan Tradisional ini diketuai oleh Ibu Made Erni Sudiarti yang saat ini menjabat Ketua Komite TK Maria Immaculata. Sesuai dengan tema yang dipilih, yaitu Mengajarkan Saling Berbagi dengan mengumpulkan dana hasil lelang untuk membantu biaya sekolah bagi siswa-siswi yang kurang mampu khususnya di Perguruan Maria Immaculata. Dibantu para orang tua, anak-anak antusias mengemas makanan tradisional menjadi makanan istimewa dengan berbagai pernik yang menggugah selera. Mereka pun berharap makanan yang mereka siapkan akan mendapatkan nilai yang tinggi pada saat lelang nanti.Anemo para pengunjung sangat luar biasa untuk mensukseskan acara ini, terlebih saat acara lelang, para pengunjung berlomba-lomba untuk melelang makanan tradisional yang begitu beragam dan sangat kreatif.
Tidak hanya itu, acara Bazar Makanan Tradisional yang diselenggarakan di lingkungan SD Maria Immaculata Cilacap juga diramaikan oleh beberapa sponsor yaitu, Honda, Yamaha dan Kawasaki motor. Berbagai macam doorprize disiapkan pihak panitia bagi para pengunjung. Selain doorprize, juga ada piala yang ditujukan bagi Keluarga Terkompak, Piala Bergilir dan Makanan Terbaik. Keluarga Terkompak jatuh pada keluarga Bapak Robin Nelson LumbanTobing. Piala Bergilir (Pelelang terbesar)diraih oleh Kelas VI B SD Maria Immaculata dan Makanan Terbaik yang juga diraih oleh kelas VI B SD Maria Immaculata. Jumlah makanan yang dilelang adalah 10 jenis makanan yang dikemas dengan cantik dan sangat menarik. Dan perolehan total dana yang terkumpul untuk lelang Bazar Makanan Tradisional pada puncak acara adalah Rp. 7.250.00,00. Angka yang cukup fantastis bukan? Untuk jenis makanan tradisional berbahan dasar dari umbi-umbian??
by: FAG
Narsum : SD Maria Immaculata
No Comments